Ledakan di Mako Brimob Polda Jatim, Kapolda Jawa Timur Beberkan Faktanya
Sebuah ledakan di Mako Brimob Surabaya, tepatnya di Markas Brimob Detasemen I Polda Jawa Timur (Jatim) pada Senin, 4 Februari 2024 pada pukul 10.19 WIB. -tangkapan layar X@AH27802154-
JAKARTA, DISWAY.ID - Sebuah ledakan di Mako Brimob Surabaya, tepatnya di Markas Brimob Detasemen I Polda Jawa Timur (Jatim) pada Senin, 4 Februari 2024 pada pukul 10.19 WIB.
Kapolda Jawa Timur Irjen Imam Sugianto mengatakan tak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
"Alhamdulillah, sementara tidak ada korban jiwa, hanya kerugian material kantor sama satu mobil yang berisi perlengkapan untuk peledakan jibom," kata Imam kepada wartawan pada Senin 4 Maret 2024.
BACA JUGA:Bisnis Tambang Bahlil Diungkap Jatam di Tengah Tudingan Isu Fee IUP Miliaran Rupiah
BACA JUGA:Lili Romli dari BRIN Ungkap Suara PSI Naik Signifikan Bukan Sekedar Anomali: Ada Kekuatan Tertentu
Jenderal Polisi Bintang dua itu menyampaikan pihaknya tengah melakukan olah TKP yang didampingi tim Gegana.
Adapun, menurutnya, ledakan ini masuk dalam kategori ledakan yang rendah atau low eksplosive.
Namun, ia menduga ledakan berasal dari sisa-sisa temuan bahan peledak yang akan dimusnahkan atau didisposal.
BACA JUGA:Berapa Derajat Tentukan Hilal Awal Ramadhan 2024? Ini Menurut Kemenag dan BMKG
"Jadi, kebetulan Jibom Gegana Polda Jatim ini belum memiliki gudang yang standar, jadi sisa-sisa bahan peledak itu disimpan di sebelah kantornya, pagi tadi meledak," kata Kapolda.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: