Pimpinan KKB Papua Abubakar Kogoya Ditembak Mati TNI-Polri, Deretan Daftar Kriminal Diungkap

Pimpinan KKB Papua Abubakar Kogoya Ditembak Mati TNI-Polri, Deretan Daftar Kriminal Diungkap

Ilustrasi. Pimpinan KKB Papua Abubakar Kogoya terlibat kontak tembak dengan TNI-Polri yang menyebabkan dirinya tewas-Humas Polri-

PAPUA, DISWAY.ID -- Pimpinan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) PAPUA Abubakar Kogoya ditembak mati Aparat Keamanan Gabungan TNI-Polri.

Dilansir Disway.id dari Puspen TNI, dilaporkan bahwa peristiwa tersebut bermula dari aksi baku tembak.

Kontak tembak TNI-Polri dengan KKB Papua terjadi di wilayah Distrik Tembagapura Mimika Papua, Kamis, 4 April 2024 sore.

BACA JUGA:Identitas 2 Anggota KKB Papua Ditembak Mati oleh Satgas Operasi Damai Cartenz

Akibatnya Pimpinan KKB Papua Abubakar Kogoya terkena timah panas TNI-Polri.

Puspen TNI menyebut Abubakar dikenal kerap melakukan sejumlah aksi kriminal di wilayah konflik tersebut.

Karena ulahnya, tak sedikit kriminalitas yang dilakukan Abubakar menelan sejumlah korban.

BACA JUGA:BKKBN Sosialisasi Penurunan Stunting Anak, Hamil di Atas Usia 35 Tahun Berisiko Tinggi

"Insiden tewasnya Abubakar Kogoya ini bukan tanpa sebab. Rentetan aksi kriminal yang mengganggu keamanan di bumi Papua, telah dilakukan oleh Abubakar dan tidak jarang aksinya itu menyebabkan korban di pihak masyarakat," jelas Kepala Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan III (Kapen Kogabwilhan) Kolonel Czi IGN Suriastawa.

Daftar Aksi Kriminalitas Abubakar Kogoya

Kapen Kogabwilhan III menjelaskan terdapat daftar aksi beringas Abubakar Kogoya yang dilakukannya selama ini. Di antaranya:

21 Oktober 2017

Pada tanggal 21 Oktober 2017 telah tercatat dalam Laporan Polri (LP) di mana Abubakar terlibat dalam penembakan terhadap 2 orang anggota Brimob bernama Bharada Almin dan Brigadir Mufadol di Mile 69 Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika. 

BACA JUGA:Mayjen Nugraha Gumilar Sebut 2 Warga Papua Korban Penyiksaan Aggota TNI Merupakan Anggota KKB

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads