Menko Infrastruktur Sebut Proyek Kereta Cepat Jakarta ke Surabaya Masih Dalam Fase Kajian
Menteri Koordinator Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), mengungkapkan sejumlah program 100 hari kerja yang menjadi prioritas pemerintah.-Dok. Kemenko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan-
JAKARTA, DISWAY.ID - Menteri Koordinator Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), mengungkapkan sejumlah program 100 hari kerja yang menjadi prioritas pemerintah.
Menurutnya, ada proyek yang sedang digarap jajarannya terutama di bidang transportasi.
BACA JUGA:Gantikan AHY, Nusron Wahid Doakan Mendiang Ani Yudhoyono saat Sertijab
BACA JUGA:Tidak Hanya Gas, PGN Group Sukses Bangun Infrastruktur Energi Lainnya
"Ada beberapa proyek infrastruktur terkait dengan konektivitas transportasi, baik itu di darat, laut, udara, maupun perkeretaapian yang menjadi sendi-sendi utama dari perhubungan di Indonesia," ujar AHY dalam keterangan yang diterima, Kamis, 31 Oktober 2024.
AHY juga menyinggung pentingnya proyek kereta cepat, yang dianggap dapat menjadi game changer bagi konektivitas nasional.
"Ini membutuhkan sumber daya yang tidak sedikit dan dukungan dari berbagai pihak," jelasnya.
BACA JUGA:KCIC Pastikan Penumpang Kereta Cepat Whoosh Terus Meningkat, Optimis Capai Target
Ia menekankan bahwa jika proyek ini berhasil, penghubungan antara Jakarta dan Surabaya akan memberikan nilai ekonomi yang tinggi bagi ratusan juta penduduk.
Kendati begitu, saat ini, AHY masih dalam fase pemahaman dan kajian mendalam mengenai proyek ini.
"Saya tidak akan menyampaikan secara detail terlebih dahulu karena memang ini adalah fase saya untuk bisa lebih memahami permasalahan sekaligus juga mempelajari target-target yang ditentukan sebelumnya," tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: