Wartawan Gadungan Peras Pria Rp30 Juta, Modusnya Ancam Viralkan Foto Saat Check-in Hotel

Wartawan Gadungan Peras Pria Rp30 Juta, Modusnya Ancam Viralkan Foto Saat Check-in Hotel

Polda Metro Jaya membeberkan modus pemerasan oleh enam orang wartawan dugaan terhadap seorang pria berinisial SA-Polda Metro Jaya-

"Pada saat itu, "ke tujuh orang tersebut serentak berkata 'Ooo ini tidak bisa ini sama aja ngeledek kita' dan salah satu laki-laki tersebut selanjutnya menelfon seseorang dengan berkata 'Masih di depan rumahkan, ramain-ramain saja' dan dalam keadaan panik korban memperlihatkan handphone korban yang pada saat itu korban menunjukkan saldo pada tabungan korban sebesar sepuluh juta tiga ratus ribu rupiah, dan pada saat itu salah satu dari ketujuh laki laki tersebut berkata 'Oooo tidak bisa' dan korban  jawab 'Adanya segitu'," imbuhnya.

Akhirnya korban berkata mengirim sepuluh juta rupiah terlebih dahulu dan dua puluh jutanya menyusul.

Sebelumnya Polda Metro Jaya ungkap kasus dugaan pemerasan dengan modus mengaku wartawan.

BACA JUGA:Bantahan Oknum Lurah Terlapor Kasus Kekerasan Seksual, Lapor Balik Wartawan dan 1 Wanita

Panit 3 Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKP Fanni Athar Hidayat mengatakan para terduga pelaku mengaku wartawan untuk memeras korbannya.

"Kami dari unit tiga Resmob Polda metro jaya saat ini berhasil mengungkap kasus dugaan tindak pidana pemerasan yang dilakukan oleh beberapa orang yang mengaku sebagai wartawan," katanya kepada awak media, Rabu 12 Februari 2025.

Diungkapkannya, para pelaku itu berada di hotel kawasan Jakarta. Mereka mencari korban yang keluar dari tempat penginapan dan memeras puluhan juta.

"Mereka melakukan pidana pemerasan ini dengan modus mengaku sebagai wartawan dan stay di hotel yang ada di daerah wilayah Jakarta," ungkapnya.

"Kemudian ada korban yang keluar dari hotel dan diikutinya kemudian ketika sampai rumah, korban diperas puluhan juta rupiah," lanjutnya.

Atas kejadian itu, kini pihaknya mengimbau masyarakat agar melaporkan apabila menemukan kejadian serupa.

"Imbauan bagi masyarakat yang ada di wilayah Jakarta dan sekitarnya, apabila ada kasus yang seperti ini lagi, untuk segera melaporkan ke kepolisian terdekat. Demikian, terima kasih," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads