Bertemu Deputi PM Belarusia, Ketum Kadin Dorong Kolaborasi Pupuk Hingga Alat Berat
Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Anindya Novyan Bakrie, melakukan pertemuan bilateral dengan Deputi Perdana Menteri Belarusia Viktor Karankevich, di Menara Kadin Indonesia, Selasa 16 Desember 2025.--Kadin
Lebih jauh kata Anin, nilai perdagangan Indonesia dan Belarusia pada 2025 telah mencapai sekitar 400 juta dolar AS. Dengan adanya CEPA, Anin optimistis nilai tersebut dapat meningkat signifikan serta membuka akses pasar yang lebih luas.
BACA JUGA:Kadin Indonesia Fokus Pertumbuhan Ekonomi, Target Investasi Menembus 40 Persen PDB
“Dengan CEPA ini, akarnya bisa jauh meningkat dan membuka pasar hingga sekitar 110 juta penduduk. Karena perjanjian ini bukan hanya dengan Belarusia, tetapi juga mencakup negara negara lain seperti Turki, Rusia, Uzbekistan, dan sejumlah negara di kawasan Eurasia lainnya,” tutup Anin.
Hadir dalam pertemuan tersebut jajaran pengurus Kadin Indonesia di antaranya Wakil Ketua Umum Koordinator (WKUK) Bidang Pembangunan Manusia, Kebudayaan dan Pembangunan
Berkelanjutan Shinta W. Kamdani, WKUK Bidang Pengembangan Ekspor Juan Permata Adoe, Wakil Ketua Umum (WKU) Bidang Hubungan Luar Negeri Bernardino M. Vega, WKU Bidang Perdagangan dan Perjanjian Luar Negeri Pahala Mansury, WKU Bidang Pertanian Devi Erna Rachmawati dan Ketua Komite Bilateral Rusia-Belarusia Kadin Indonesia Didit Ratam.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: