Boeing Kembali Terbang Usai Tragedi Tewasnya 346 Penumpang, Misteri Kotak Hitam Menunggu 30 Hari

BEIJING, DISWAY.ID - China Eastern Airlines memulai kembali penggunaan pesawat jet Boeing 737-800 untuk penerbangan komersial. 

Setelah insiden yang menewaskan 132 orang dan mengandangkan lebih dari 200 pesawatnya. Penerbangan China Eastern MU5843, dioperasikan oleh pesawat Boeing 737-800 berusia 3 tahun. 

Lepas landas dari kota Kunming di barat daya pada hari Minggu pukul 9.58 pagi waktu setempat. 

BACA JUGA:SPM THR Diajukan Hari Ini, Mendagri Minta Gubernur Kawal Realisasi di Kabupaten dan Kota

Pesawat mendarat di Chengdu, juga di barat daya China, pada pukul 11.03 pagi waktu setempat, data dari Flightradar24 menunjukkan.

Pesawat itu, yang menyelesaikan uji terbang pada hari Sabtu, berangkat dari Chengdu pada pukul 13:02 ke Kunming, menurut Flightradar24.

Jet Boeing 737-800 lainnya melakukan uji terbang pada Minggu pagi di Shanghai, tempat China Eastern bermarkas.

BACA JUGA:Erick Thohir dan Sandiaga Uno Berpeluang Mundur dari Kabinet Jokowi

Seperti diketahui pada 21 Maret 2022 penerbangan MU5735, dalam perjalanan dari Kunming ke Guangzhou jatuh di pegunungan Guangxi. 

Peristiwa ini menewaskan 123 penumpang dan sembilan awak dalam bencana penerbangan paling mematikan di China daratan dalam 28 tahun.

Insiden itu menyebabkan China Eastern menghentikan semua pesawat seri Boeing 737-800 untuk pemeriksaan keselamatan.

BACA JUGA:Kapolda Lampung Beri Penghargaan Warga Berani Lawan Begal, LaNyalla Kasih Jempol

Sebab, otoritas penerbangan berjanji akan melakukan inspeksi ekstensif selama 2 minggu. 

Jelas saja peristiwa itu pukulan besar bagi kembalinya Boeing 737 MAX ke Tionghoa. 

Sumber: boeing kembali terbang usai tragedi tewasnya 346 penumpang