Motif Pembunuhan Brigadir J Diduga Ada Unsur Iri dan Asmara? Kamaruddin Buat Pengakuan Mengejutkan
Kamaruddin Simajuntak selaku kuasa hukum Brigadir J mempertanyakan bagaimana Bharada E bisa memegang Glock 17.--Tangkapan layar/YouTube Refly Harun
Lanjut Kamaruddin, ancaman tersebut dilakukan oleh skuad lama.
"Motivasinya itu 2 motivasi, skuad lama itu iri hati kepada almarhum karena ini anak yang lebih disayang," tegas Kamruddin.
"Kemudian, ada dugaan yang disebut tadi, yang diduga pelakunya si bapak, dugaan ada perempuan yang diisukan cantik-cantik itu" sambungnya.
Kemudian perihal keberadaan Ferdy Sambo, Putri Candrawathi diduga sempat menanyakan ke Brigadir J.
"Bapak kemana? kenapa tidak pulang dan seterusnya," ujar Kamaruddin.
"Diduga almarhum ini memberitahu, 'bapak pergi kesana makanya tidak pulang' disebutkan satu tempat oleh si.. nona si cantik," sambungnya.
BACA JUGA:Komjen Agus Andrianto Ternyata Punya Alasan Ini Sampai Tak Umumkan Motif Kasus Ferdy Sambo
Kamaruddin kemudian menduga ada peristiwa pertengkaran saat di Magelang hingga membuat Putri Candrawathi menangis.
"Akibatnya ada lagi ancaman kepada dia (Brigadir J) tapi dari para ajudan. Gara-gara ini ibu jadi sakit, kenapa ini informasi harus diberitahu kurang lebih begitu" ujarnya.
"Kemudian si bapak ini duluan pulang, diduga untuk mempersiapkan segala sesuatu untuk pembantaian atau pembunuhan ini," ujarnya.
BACA JUGA:Irsus Periksa Anggota Polda Metro Jaya, Kombes Endra Zulpan: Kami Akan Terbuka...
Anggota Polda Metro Jaya diperiksa
Sejumlah anggota Polda Metro Jaya diduga terlibat dalam pelanggaran etik penanganan kasus penembakan Brigadir J.
Pihak Polda Metro Jaya mengatakan bahwa kasus tersebut ditangani oleh Mabes Polri
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: