Pintu 12 dan 13 Stadion Kanjuruhan Terkunci saat Insiden 1 Oktober, Ratusan Aremania Tewas di Tempat

Pintu 12 dan 13 Stadion Kanjuruhan Terkunci saat Insiden 1 Oktober, Ratusan Aremania Tewas di Tempat

Pintu 12 dan 13 tempat kejadian ratusan Aremania tewas dalam insiden Kanjuruhan, 1 Oktober 2022.-jpnn.com-

MALANG, DISWAY.ID-Tentang Pintu 12 dan 13 Stadion Kanjuruhan yang membuat ratusan suporter Aremania terjebak hingga akhirnya tewas 1 Oktober 2022 malam.

Pintu 12 dan 13 Stadion Kanjuruhan menurut saksi, salah satu penolong suporter yang meninggal dunia, pintu tersebut dalam keadaan terkunci. 

Seseorang berbaju hitam bertuliskan J99 yang diketahui memegang kunci tersebut.  Saksi Eko mengatakan, kunci pintu 12 dan 13 memang dalam keadaan terkunci.

BACA JUGA:Inilah 6 Tersangka Tragedi Kanjuruhan

BACA JUGA:Komnas HAM: Tidak Ada Aremania yang Serang Pemain Arema FC di Tragedi Kanjuruhan Malang

Pintu 13 seperti kuburan bagi Aremania karena banyaknya yang terjebak di sana. 

“Banyak sekali yang meninggal dunia sehingga saya mencari Steward (penjaga) yang tidak ada di situ,” kata Eko. 

Dia pada saat itu mencari bolak-balik di Gedung VIP, tetapi tidak ada yang menemukan. 

Tak berselang lama dirinya bertemu dengan seseorang berbaju hitam bertuliskan J99.

Ternyata orang tersebut yang membawa kunci sehingga langsung mengajaknya ke pintu 13. 

BACA JUGA:Media Asing Soroti Kerusuhan Sepak Bola di Stadion Kanjuruhan yang Menewaskan 127 Orang

“Orang berbaju hitam dan bertuliskan J99 itu yang pegang kunci, dia bisa membukanya,” ucapnya.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyatakan bahwa salah satu dari enam tersangka yang ditetapkan oleh penyidik yakni Security Officer Stadion Kanjuruhan, Suko Sutrisno.

Pria tersebut orang yang diduga oleh saksi yang memiliki kunci dari Pintu 12 dan 13.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: jpnn.com