Bantahan Kepolisian Makin Pojokan Wanita Audi A6 dan Kompol D

Bantahan Kepolisian Makin Pojokan Wanita Audi A6 dan Kompol D

Beredar luas dugaan percakapan Nur dengan Kompol D di media sosial yang menolak jika dirinya diseting dengan sosok yang bernama John. -pmj-

JAKARTA, DISWAY.ID – Setelah melakukan penyelidikan lebih lanjut, kepolisian ungkap Audi A6 bukan bagian dari rombongan Polda Metro Jaya yang melintas dari Jakarta menuju Bandung pada Jumat 27 Januari 2023.

Bantahan kepolisian makin pojokan wanita Audi A6 dan Kompol D yang saat ini menjalani pemeriksaan kode etik kepolisian.

Brigjen Pol Ahmad Ramadhan selaku Karo Penmas Divisi Humas Polri menjelaskan jika mobil Audi A6 yang menabrak mahasiswi di Cianjur bernama Selvi Amalia Nuraeni bukan bagian dari rombongan Polisi.

BACA JUGA:Mahfud Md Minta Masyarakat Tenang Tunggu Putusan Vonis Ferdy Sambo Cs dari Majelis Hakim: Perdebatan Biasa Terjadi

BACA JUGA:Alhamdulillah! 83.000 Rumah Akan Dipasang Listrik Oleh PLN, Begini Syarat BPBL 2023

Selain itu Brigjen Ramadhan juga mengatakan jika mobil Audi A6 ikut dalam rombongan iring-iringan Polda Metro Jaya tanpa seizin patroli dan pengawalan (Patwal).

Brigjen Ramadhan menuturkan jika dalam iring-iringan mobil Polisi ada kesepakatan mobil yang masuk dalam pengawalan dan mobil Audi A6 yang terlibat kecelakaan tidak tersmasuk.

“Mobil Audi A6 itu masuk sendiri, kalau iring-iringan itu kita masuk sama-sama jalannya, kita janjian iring-iringan dan dia masuk tiba-tiba ke iring-iringan,” tegasnya.

BACA JUGA:Perjanjian Probowo Anies dan Sandiaga Uno Dibenarkan Ketua Harian Gerindra: Ditulis Fadli Zon, Saya yang Menyimpan

BACA JUGA:Subsidi Motor Listrik Ditentang Anggota Dewan: Barang Mewah Kok Disubsidi Dari Ngutang

Sedangkan wanita Audi A6 yang merupakan salah satu penumpangnya sebelumnya pernah mengakui jika keikutsertaan mobilnya dalam rombongan tersebut telah mendapatkan izin.

Manurut Nur wanita Audi A6, dirinya telah meminta izin pada suaminya yang juga ikut serta dalam iring-iringan. 

Rombongan Polda Metro Jaya menuju Bandung tersebut dalam rangka melanjutkan penyelidikan serial killer Wowon cs.

“Saya nyusul dari Jakarta menuju Puncak, kemudia saya telphonan dan meminta untuk ikut rombongan menuju Bandung,” terang Nur.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: