Warga Anggap Bripka Madih Error, Ketua RT: Dia Pasang Setrum di Tiang Listrik

Warga Anggap Bripka Madih Error, Ketua RT: Dia Pasang Setrum di Tiang Listrik

Bahkan warga anggap Bripka Madih error dan ketua RT ungkap jika dia pasang setrum di tiang listrik. -tangkapan layar youtube-

"Kami berkordinasi dengan BPN kemudian mencoba melakukan mediasi antara warga yang menempati tanah, dan pihak Pak Madih tidak pernah mau hadir. Meski berjanji akan hadir," kata Karyadi.

BACA JUGA:TERBARU! Bripka Madih Pernah Nyaris Digebukin Warga Gara-gara Melakukan Tindakan Ini: 'Kalau Kita Nggak Ngelindungin..'

BACA JUGA:Maklumat Kapolda NTB, Sebar Hoaks Penculikan Anak Terancam Penjara 10 Tahun

Karyadi juga mengungkapkan jika Bripka Madih sempat marah marah saat diantar undangan oleh petugas Keluarahan saat itu Kasi Pemerintahan Sigit.

"Diundang dia marah dan tiba tiba menuding kelurahan berpihak tidak netral. Bahkan Petugas kelurahan sempat akan di pukul. Kami menghargai karena Madih ini Polisi dan selalu berseragam," kata Karyadi diamini Sekertaris dan Kasie Pemerintahan.

Pihak Kelurahan juga menjadi bingung kantornya juga di demo warga karena PTSL mereka tertunda padahal sudah diukur sesuai dokumen yang mereka miliki.

Sedangkan tentang kelakuan dari Bripka Madih, Tuin selaku Ketua RT4 juga mengungkapkan hal yang ytidak jauh berbeda dengan Upik.

BACA JUGA:Ketua RW Bicara Soal Tanah Sengketa yang Menyangkut Bripka Madih

BACA JUGA:Perluas Jaringan, PT Piaggio Indonesia Buka Dealer Premium Motoplex 2 di Jatim

Tuin mengaku kaget saat dilaporkan warga ada sekelompok orang dipimpin Madih mematok tanah warga.

"Warga lapor, saya masih kerja. Pulang kerja saya cek benar. Mereka bangun pos dan pasang banner di rumah pak Viktor. Maka kami anterin lapor ke Polisi," kata Tuin.

Lahan yang disoal itu kini sudah dihuni warga, di mana empat lahan diantarnya sudah bersertifikat, 10 masih berstatus akte jual beli (AJB). 

Bripka Mahdi juga menggugat berdasarkan berkas-berkas yang diragukan keasliannya, dan berdasarkan katanya, tanpa ada bukti bukti.

Saat melakukan aksinya, Bripka Madih membawa 10-an orang yang diakuinya sebagai teman teman asal Jawa Barat, yang kerap menjadi teman diskusi bagaiman memperjuangkan lahan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: