Parah Lur! Dugaan IPK Milik Mario Dandy Saat Berkuliah di Prasetya Mulya Tersebar, Ternyata Cuma Segini

Parah Lur! Dugaan IPK Milik Mario Dandy Saat Berkuliah di Prasetya Mulya Tersebar, Ternyata Cuma Segini

Pihak Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) mengungkapkan bahwa rekening keluarga Mario Dandy tembus Rp 500 miliar. -Instagram-

Foto tersebut juga menuliskan kalau nilai IPK tersebut membuat Dandy tidak bisa mengambil mata kuliah sesuai dengan rencana studi yang normal.

Akibat itu, Mario Dandy bisa terlambat lulus karena nilainya di bawah standar Indeks Prestasi Semester (IPS) 2.25.

"IPS Mario Dandy Satriyo di semester 2022-1 adalah sebesar 1.03 dengan IPK 1.03. IPS yang kurang dari 2.25 mengakibatkan mahasiswa tidak dapat mengambil mata kuliah sesuai dengan rencana studi yang normal dan dapat mengakibatkan keterlambatan kelulusan maupun ketidakmampuan mahasiswa melewati evaluasi studi sesuai...." begitu bunyi surat peringatan yang tidak utuh, dikutip dari akun Twitter @ZoelHelmiLubis1.

BACA JUGA:Sri Mulyani Bubarkan Klub Moge Pegawai Pajak, Motor Harley Davidson Langsung Banyak Dijual Online, Harganya Ada Capai Rp 2,1 Miliar

BACA JUGA:Keluarga Jonathan Latumahina Update Kondisi Terkini David Usai Sepekan Koma, Ada Respons Gerakan Mata!

Banjir Hujatan Netizen

Tentu dengan menyebarnya nilai IPK Mario, langsung membuat sejumlah netizen memberikan beragam reaksi.

Berikut beberapa reaksi netizen terkait hal tersebut. 

"Gue yang sibuk lawyering, tennis, sambil kuliah aja masih bisa dapet IPS 3,8 loh. Dandy yang 20 tahun dikasih fasilitas Harley sama Rubicon IPK 1,03," dikutip dari akun Twitter @theIawless.

"Maksud gue, kalo mau jadi jagoan tuh otaknya pintar dikit lah. Belum juga bisa cari duit sendiri," sambungnya.

"Gue yang kuliah nyambi kerja shift-shiftan di pabrik, tidur 3jam/hari ga sedongo ini lho," tulis pengguna Twitter lainnya.

"IPK tidak menentukan kesuksesan, Dandy klo lulus pun bsa masuk ke pajak dngn gaji gede ngalahin IPK 3.8," timpal yang lain. 

"Padahal dengan uang yang gak perlu mikir lagi dia bisa bayar tutor buat bantuin belajar. Sungguh privilege yang disia-siakan. Kalo gw punya bapak setajir ini udah minta sekolah di jerman mah sampe s4 kalo bisa. Heran sumpah," komentar yang lain. 

BACA JUGA:Santai, Begini Cara Hadapi Debt Collcetor yang Benar Secara Hukum: Tegas Tak Boleh Ada Paksaan!

BACA JUGA:Ustaz Yusuf Mansur Kembali Muncul Sebagai Bacaleg Partai Perindo, Sempat Menghilang Pasca Digeruduk Investor

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: