Panji Gumilang Kutip Injil, Sebut Nabi Adam Bukan Manusia Pertama Ciptaan Allah: 'Kalau Cerita dari Al-Kitab..'
Kelanjutan laporan terhadap pendiri Pondok Pesantren Al-Zaytun, Indramayu, Jawa Barat, Panji Gumilang dipertanyakan Majelis Ulama Indonesia.---Istimewa
Dari kitab Perjanjian Lama yang dikutipnya, Panji Gumilang menyebut bahwa ruh ditiupkan melalui hidung.
Sekadar informasi, menurut keyakinan dalam agama Islam, Nabi Adam (Adam) dianggap sebagai manusia pertama yang diciptakan oleh Allah SWT.
Dalam Al-Quran, Allah menciptakan Adam dari tanah liat dan menghembuskan ruh ke dalamnya, menjadikannya makhluk hidup yang pertama.
Adam dan istrinya, Hawa (Eve), ditempatkan di Taman Eden sebagai khalifah Allah di bumi.
BACA JUGA:Ustadz Abdul Somad Desak Panji Gumilang Pimpinan Al Zaytun Ditangkap, Terkait Apa?
Mereka diberikan kebebasan dan tanggung jawab untuk menjaga dan memelihara Taman Eden, namun dilarang untuk memakan buah dari pohon terlarang.
Namun, mereka melanggar perintah Allah dengan memakan buah tersebut setelah godaan dari Iblis.
Akibat pelanggaran itu, Adam dan Hawa diusir dari Taman Eden dan diturunkan ke bumi sebagai manusia dengan beban hidup dan tanggung jawab.
Akan tetapi Allah memberikan mereka rahmat dan memberikan petunjuk kepada mereka serta keturunannya agar mereka dapat mencari pengampunan-Nya.
Cerita tentang Nabi Adam sebagai manusia pertama dan kisah Taman Eden terdapat dalam berbagai kitab suci agama-agama Abrahamik seperti Al-Quran (Islam) dan Alkitab (Yahudi dan Kristen).
Perbedaan interpretasi dan detail cerita dapat ditemukan dalam berbagai tradisi dan teologi yang berbeda.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: