Terlibat Proyek Infrastruktur Negara, Para Sub Kontraktor Menjerit Tak Dibayar Pemerintah: Serasa Hidup di Zaman Penjajahan!
Para sub kontraktor mengaku menjerit karena terlibat proyek infrastruktur negara tapi tak dibayar pemerintah-Foto/Tangkapan Layar/Twitter-
Ia mengaku terlibat langsung dengan proyek infrastruktur negara tak serta merta bebas dari beban.
BACA JUGA:Panglima TNI Siapkan Dua Opsi Bebaskan Pilot Susi Air dari KKB
Mereka mengaku harus mengeluarkan modal awal untuk membantu pemerintah membiayai proyek negara.
Mirisnya, para subkontraktor harus meminjam modal dengan menjaminkan aset kepada bank.
"Karena kita juga mengeluarkan modal untuk turut ikut membangun infrastruktur.
"Jadi kita ini sudah menjaminkan aset kita, rumah kita agar keluar modal dari bank untuk ikut membiayai proyek negara," terang pria tersebut.
Para sub kontraktor bekerja secara profesional, menyelesaikan proyek infrastruktur negara sesuai jadwal, bahan baku dan spesifikasi.
"Ketika kita mengerjakan sebuah proyek kita ditarget deadline, bulan sekian harus selesai, kualitas bahan baku harus grade sekian, harus seperti ini spesifikasinya.
"Tapi begitu proyek selesai, kami tidak dibayar," terang pria itu.
BACA JUGA:Muhammad Ferarri Masuk Tes Kepolisian, Thomas Doll Akui Kecewa Persija Dinomorduakan!
BACA JUGA:Tabrak Tiang MRT, Pengendara Motor Tewas Seketika di Blok M
Serasa Hidup di Zaman Penjajahan
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
