Kala Jeritan Imam Masykur Teriaki Allahuakbar dan Kalimat Syahadat saat Dianiaya Oknum Paspampres di dalam Mobil

Kala Jeritan Imam Masykur Teriaki Allahuakbar dan Kalimat Syahadat saat Dianiaya Oknum Paspampres di dalam Mobil

Danpomdam Jaya, Kolonel CPM Irsyad Hamdie Bey Anwar, mengungkapkan korban penculikan oknum Paspamres dan 2 TNI selain Masykur.-Foto/Tangkapan Layar/Instagram-

Imam Masykur dilaporkan meninggal dunia di RSPAD Jakarta Pusat pada Sabtu, 26 Agustus 2023.

Motif terduga pelaku Praka RM yakni menculik korban dan minta tebusan kepada keluarga Imam Masykur.

Tak tanggung-tanggung, tebusan yang diminta sebesar Rp 50 juta.

BACA JUGA:SIM Mati Bisa Diperpanjang Nggak Perlu Bikin Baru Masih Berlaku, Cek Lokasi SIM Keliling Jakarta-Bekasi Hari Ini

Parahnya sembari minta tebusan tersebut oknum Paspampres itu mengirimkan video penganiayaan terhadap keluarga korban.

Namun nahas, Imam Masykur justru dikembalikan oleh oknum Paspampres itu dalam kondisi meninggal dunia.

Sementara terduga Praka RM alias oknum Paspampres itu sudah mendapat kiriman uang Rp 50 juta.

Keluarga Imam Masykur sudah membuat laporan polisi. Selain itu pihak keluarga juga mendapat surat penyerahan jenazah korban.

BACA JUGA:Sadisnya Terduga Paspamres Kirim Video Penganiayaan ke Ibu Masykur: Kalau Sayang Anak Kirim 50 Juta Rupiah

Namun kabar terbaru Pomdam Jaya melaporkan jika kasus penganiayaan pemuda Aceh oleh oknum Paspampres sudah ditangani.

Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Danpaspampres) Mayjen Rafael Granada mengatakan, terduga Praka RM kini sudah diamankan.

Rafael mengatakan proses penyelidikan terhadap oknum Paspampres dalam kasus penganiayaan pemuda Aceh itu sudah dilakukan.

"Terduga saat ini sudah ditahan di Pomdam Jaya untuk diambil keterangan dan kepentingan penyelidikan," beber Rafael, dikutip Senin, 28 Agustus 2023.

BACA JUGA:Sambil Menangis Masykur Asal Aceh Minta Uang Tebusan Agar Tidak Dibunuh Terduga Paspamres, NyawanyaTak Tertolong

Ia mengklaim terduga Praka RM akan ditindak secara tegas jika terbukti bersalah menjadi dalang penculikan dan penganiayaan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: