Oknum Polisi Tembak dan Tusuk Debt Collector di Palembang, Tarik Mobil Akibat Menunggak Sejak 2022
Sebuah video yang memperlihatkan oknum Polisi tembak dan tusuk debt collector beredar di media sosial.tangkapan layar X@sammiSoh-SammiSoh-
JAKARTA, DISWAY.ID – Sebuah video yang memperlihatkan oknum Polisi tembak dan tusuk debt collector beredar di media sosial.
Dalam video tersebut terlihat salah satu anggota kepolisian menggunakan pakaian sipil mengarahkan senjatanya kepada pihak yang dikatakan seorang debt collector atau DC.
DC yang merasa menjadi sasaran dari anggota kepolisian tersebut berusahan untuk menunduk dan kemudian terdengar suara tembakan.
Saat peristiwa tersebut, istri dari anggota kepolisian yang berisial FAN dan berpangkat Aiptu yang berada dilokasi kejadian berusaha untuk mencegah penembakan yang dilakukan oleh suaminya tersebut.
BACA JUGA:Pastikan Kelancaran Arus Mudik Lebaran 2024, Menhub dan Menko PMK Tinjau Pelabuhan Merak
BACA JUGA:Lagi 2 Anggota TNI Tewas di Ndugama Derakma di Tengah Beredarnya Video Penyiksaan Warga Papua
Akan tetapi, sebuah tembakan yang dilepaskan namun tidak mengenai DC yang diketahui bernama Robert Johan Saputra.
Kemudian Aiptu FAN melanjutkan dengan memukul ke arah kepala Robert menggunakan senjatanya.
“Sudah bapak, sudah,” teriak sang istri sembari memegangi tangan Aiptu FAN yang bertugas di Sat Samapta Polres Lubuklinggau, Sumsel.
BACA JUGA:Ribuan Mahasiswa Korban Magang Palsu ke Jerman Sudah Dipulangkan ke RI
Korban yang berupakan DC diketahui mendatangi pelaku berdua dengan temannya bernama Deddy Zuheransyah, di mana kedatangan mereka untuk menagih keterlambatan pembayaran cicilan mobil sejak 2022 lalu.
Sedangkan peristiwa penembakan tersebut terjadi di area parkir sebuah mall yang berada di Jalan Pom IX, Kecamatan Ilir Barat (IB) I, Kota Palembang pada Sabtu 23 Maret 2024.
Tak berselang lama, Aiptu FAN kembali mendatangi DC, di mana kali ini sambil membawa sebilah sangkur dan langsung menghujami ke Deddy.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: