24 Sukhoi SU 35 Rusia Segera Mendarat di Iran Untuk Hadapi Israel, Akan Menyusul Helikopter Mil Mi-28

24 Sukhoi SU 35 Rusia Segera Mendarat di Iran Untuk Hadapi Israel, Akan Menyusul Helikopter Mil Mi-28

24 unit Sukhoi SU 35 Rusia kloter pertama segera mendarat di Iran sebagai bentuk kerjasama antara dua negera tersebut.-tangkapan layar X@GlobeEyeNews-

JAKARTA, DISWAY.ID – Pada minggu depan Iran akan menerima sejumlah pesawat Sukhoi SU 35 dari Rusia.

Sebanyak 24 Sukhoi SU 35 Rusia segera mendarat di Iran untuk hadapi Israel sebagai bentuk kerjasama antara dua negera tersebut.

Pihak Rusia mengatakan bahwa pengiriman Sukhoi SU 35 merupakan kloter pertama dalam memberikan dukungan pada Iran.

BACA JUGA:Pangkalan Udara Nevatim Markas Pesawat yang Digunakan Membunuh Warga Gaza Jadi Bulan-bulanan Drone Iran

BACA JUGA:Rusia Akan Kirim Jet Tempur SU-35 Gen 4.5 ke Iran Untuk Hadapi Israel

Selain mengirimkan Sukhoi SU 35, Rusia juga akan mengirimkan amunisi serta berbagai peralatan pertahanan militer lainnya dalam waktu dekat ini.

Dalam memperkuat armada angkatan udaranya, Iran juga akan mendapatkan helikopter tempur Mil Mi-28 dari Rusia.

Wakil Menteri Pertahanan Brigadir Jenderal Mahdi Farahi mengatakan bahwa Sukhoi SU 35 dan helikopter Mil Mi-28 dari Rusia nantinya akan memperkuat pesawat tempur Rusia sebelumnya yang telah dikirimkan yaitu Yakovlev Yak-130.

BACA JUGA:Rudal Hypersonic Iran Langsung Meluncur Jika Israel Serang Fasilitas Nuklirnya: Strategi Kami Akan Berbeda

BACA JUGA:1 Helikopter BNPB Siaga Penuh Evakuasi Warga Dampak Erupsi Gunung Ruang

Iran sendiri telah melakukan perjanjian atas Sukhoi SU 35 sejak November lalu dan akan segera menerima 24 unit pada minggu sepan.

Sukhoi SU-35 Gen 4.5 merupakan salah satu pesawat tercanggih yang dimiliki oleh Rusia dan terlah terbukti ketangguhannya saat meluluh lantahkan Ukraina.

Kedua negara ini diketahui telah menjalin kerjasama sebelumnya, di mana Iran sendiri juga telah mengirimkan sejumlah amunisi, rudal hingga drone ke Rusia saat dijatuhi embargo perdangan senjata oleh PBB.

BACA JUGA:Pangeran Nikolaos dari Yunani dan Putri Tatiana Bercerai Setelah 14 Tahun Menikah

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: