Anies-Imin Berharap MK Bisa Kabulkan Permohonan Untuk Demokrasi Indonesia Saat Hadiri Sidang Putusan PHPU Pilpres 2024
Calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01, Anies Baswedan dan Abdul Muhaimin Iskandar menghadiri sidang PHPU Pilpres 2024.-Intan Afrida Rafni-
JAKARTA, DISWAY.ID - Calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01, Anies Baswedan dan Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menghadiri langsung sidang putusan terkait Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pilpres 2024.
Kepada media, Anies Baswedan mengatakan bahwa dirinya sangat berharap kepada Mahkamah Konstitusi (MK) untuk bisa mengabulkan permohonannya itu demi menjaga demokrasi di Indonesia.
Akan tetapi, Anies Baswedan mengaku, pihaknya tetap akan menghormati apapun putusan Majelis Hakim Konstitusi terkait perkara tersebut.
"Kita hormati, kita belum tahu (putusannya), dan kita tidak mau berspekulasi tapi kita berharap bahwa MK mengambil peran untuk menyelamatkan demokrasi kita, membuat mutu demokrasi kita terjaga," ujar Anies Baswedan kepada awak media.
Lebih lanjut, Anies Baswedan juga meminta kepada para pendukung untuk tetap kondusif dan menghormati apapun yang akan menjadi putusan nantinya.
"kita dengarkan saja nanti putusan MK dan saya berharap kepada semuanya untuk tertib, untuk menaati semua peraturan bagi semua yang ikut hadir dan kita akan dengarkan bersama," kata Anies Baswedan.
BACA JUGA:Ini Arti 'Sundel Bolong' yang Diucap Istri Pendeta Gilbert Kepada Seorang Jemaat Gerejanya
BACA JUGA:Ganjar Pranowo Hadiri Sidang Putusan PHPU Pilpres 2024
"Jaga ketertiban, ikuti semua aturan," sambungnya.
Hal senada juga disampaikan langsung oleh Calon Wakil Presiden nomor urut 01, Cak Imin. Dia mengatakan bahwa apapun yang menjadi putusan MK nantinya akan menjadi masa depan politik di Indonesia.
"Mohon doanya kepada semua masyarakat, warga bangsa, hari ini apapun keputusan hakim Mahkamah Kosntitusi adalah masa depan politik bangsa kita karena kita ingin ke depan rakyat jelata pun punya hak untuk mendapatkan kesempatan, untuk menduduki jabatan politik bagi peran kebangsaannya," kata Cak Imin.
BACA JUGA:Nahloh! Petugas Gabungan Tilang Puluhan Kendaraan Dinas dan Pribadi di Jalur TransJakarta Jatinegara
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: