Saka Tatal Diungsikan, Kuasa Hukum: Saya Jemput Sekeluarga Untuk Keamanan

Saka Tatal Diungsikan, Kuasa Hukum: Saya Jemput Sekeluarga Untuk Keamanan

Polisi mengungkap sederet fakta kasus terkait pembunuhan Vina Cirebon dan membeberkan bahwa pengacara dan keluarga para pelaku sempat mendatangi saksi dalam persidangan.-radarcirebon-

JAKARTA, DISWAY.ID –  Kuasa hukum Saka Tatal yang merupakan salah satu tersangka pembunuh Vina yang telah dibebasakan mengatakan jika saat ini Saka berada di rumahnya.

Titin Prialianti yang merupaka kuasa hukum Saka dan Sudirman menjelaskan tidak hanya Saka, namun keluarga mereka juga berada di rumahnya.

Menurut Titin, hal tersebut dilakukan menginggat banyaknya pihak, mulai dari wartawan serta masyarakat yang mendatangi rumah Saka serta Sudirman.

BACA JUGA:Seniornya Egianus Kagoya Ditangkap, Nyungsep Saat Mengendarai Sepeda Motor di Paniai-Papua

BACA JUGA:Presiden Iran Dikabarkan Tewas Dalam Kecelakaan Helikopter, Ali Khamenei: Kami Gempur Jika Ada Bukti Israel Terlibat

“Bapak dari Sudirman sejak semalam mencari saya, namun baru ketemu paginya dan memutuskan agar anaknya tersebut di ungsikan di rumah saya,” papar Titin.

Titin menjelaskan bahwa dirinya tidak mau menyampaikan apa yang terjadi terhadap kedua tersangka yang baru bebas tersebut.

“Saya tidak mau ngomong karena saya tidak mendengar langsung dari pihak yang menyampaikannya, karena saya takut salah menafsirkan” papar Titin.

BACA JUGA:Lokasi Jatuhnya Helikopter Presiden Iran Ditemukan, Tidak Ada Tanda-tanda kehidupan

BACA JUGA:Pantas Saja Majikan dari Arab Saudi Datang ke Pernikahan ART di Indonesia hingga Beri Sambutan, Alasannya Terungkap

Sedangkan Saka sendir dalam pengakuannya tidak tahu menahu tentang pembunuhan Vina, bahkan saka mengakui jika dirinya tidak mengenal Vina dan Eki.

Saka juga mengakui jika dirinya tidak mengenal 3 tersangka yang saat ini masih buron bahwa menurutnya juga tidak mengenal Vina dan Eki, namun dirinya ditangkap dan sisiksa hingga diestrum agar mengaku terlibat dalam pembunuhan tersebut.

Menurut Saka dirinya saat kejadian tangah berada di rumah, namun dirinya ditangkap saat dirinya disuruh oleh pamannya untuk membeli behan bakar sepeda motor di SPBU.

BACA JUGA:Jokowi Perkenalkan Prabowo Sebagai Presiden Terpilih di Depan Delegasi WWF Bali

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads