Kasus Guru Honorer Supriyani Buat Nasib Sudarsono Camat Baito Terjengkang, Bupati Konsel Bertindak Tegas

Kasus Guru Honorer Supriyani Buat Nasib Sudarsono Camat Baito Terjengkang, Bupati Konsel Bertindak Tegas

Bela Guru Honorer Supriyani, Nasib Apes Timpa Sudarsono Camat Baito---Istimewa

BACA JUGA:9 Fakta Guru Honorer Supriyani di Konawe Selatan Ditahan Usai Diduga Aniaya Anak Polisi

Oleh karena itu, pemerintah daerah merasa perlu untuk mengambil alih penyelesaian konflik tersebut guna menjaga stabilitas di daerah.

Menurut Bupati, sulit untuk menyelesaikan konflik antara Supriyani dan keluarga Aipda Wibowo Hasyim apabila pemerintah tidak bersikap netral.

Kedua belah pihak merupakan warga Kecamatan Baito, sehingga perlakuan yang adil dan netral sangatlah penting.

Bupati juga menekankan bahwa mudah untuk menyelesaikan konflik ini karena istri Aipda Wibowo Hasyim merupakan seorang ASN dan guru di daerah tersebut.

BACA JUGA:Kolaborasi Jasa Raharja Sultra Bersama Pj Bupati Konawe Utara Tingkatkan Kolektabilitas Patuhan Pajak

Pemda Konsel berada di tengah-tengah dalam penyelesaian masalah ini demi menjaga kondusifitas dan stabilitas di masyarakat.

Bupati berharap agar langkah yang diambil ini dapat dipahami oleh semua pihak terkait dan menjadi solusi yang baik untuk kedamaian di daerah.

Sudarsono Mangidi adalah sosok yang selalu membantu dan mendampingi Supriyani selama proses hukumnya.

Sebagai Camat Baito, ia telah memfasilitasi berbagai kebutuhan Supriyani mulai dari kendaraan hingga tempat tinggal.

Dukungan dan bantuan dari Sudarsono Mangidi merupakan hal yang sangat berharga dalam proses penyelesaian konflik ini.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads