Terungkap Pembangunan Pagar Laut Gunakan Ekskavator, Kok Bisa Gak Ketahuan Petugas?

Terungkap Pembangunan Pagar Laut Gunakan Ekskavator, Kok Bisa Gak Ketahuan Petugas?

Dalam sebuah video terungkap pembangunan pagar laut gunakan ekskavator yang disinyalir merupakan kepentingan proyek PIK 2.-tangkapan layar X@Jumianto_RK-

“Tau gak sewa Excavator phantom per jam berapa,” tambahnya.

Terlihat juga dalam video tersebut pagar laut yang juga telah terpasang di sepanjang pesisir Tangerang.

BACA JUGA:Cara Main Koin Jagat yang Viral Hasilkan Uang Jutaan Rupiah, Tertarik?

BACA JUGA:Demi Kepentigan Nasional, CERI Minta Presiden Tegur Pejabat Abaikan Kewajiban TKDN di Industri Migas

Akan tetapi para Menteri pemerintahan Prabowo Subianto mengaku belum mengetahui bahwa adanya pemasangan pagar laut pesisir Tangerang.

Mulai dari Nusron Wahid yang merupakan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono yang merupakan Menteri Koordinator IPK Agus Harimurti Yudhoyono bahkan Luhut Binsar Pandjaitan yang merupakan Kepala Dewan Energi Nasional (DEN).

Mereka terlihat kompak menyampaikan bahwa belum mengetahui adanya pagar laut tersebut.

Namun setelah pagar laut ini ramai dibicarakan, mendadak muncul yang menamakan diri mereka Jaringan Rakyat Pantura Mahasiswa - Nelayan Pemuda yang mengakui bahwa pemasangan pagar laut adalah swadaya masyarakat.

BACA JUGA:Kasus Hasto, Anggota DPR Fraksi PDIP Maria Lestari Mangkir dari Panggilan Penyidik KPK

BACA JUGA:Cak Imin soal Sekolah Rakyat: Pak Prabowo ingin Anak-Anak Telantar Tertangani

“Pemasangan pagar ini untuk menambah pendapatan masyarakat, karena dengan ditancapan bambu ini maka dapat menjadi habitat kerang hijau,” ungkap salah satu angota tersebut.

Akan tetapi pernyataan ini bertolak belakang dengan apa yang disampaikan oleh salah satu nelayan di Desa Karang Serang, Kecamatan Sukadiri, Kabupaten Tangerang.

Darsono yang merupakan salah satu nelayan menyampaikan ke Disway.id, bahwa dirinya serta nelayan lainnya kesulitan untuk mencari hasil tangkapan laut yang mayoritas berada di pinggir pantai akibat adanya pagar laut.

Hasil tangkapan yang biasanya di dapat di area tersebut berupa udang, kerang hingga kepiting rajungan, dengan adanya pagar laut menjadi tidak bisa.

BACA JUGA:Jadwal Bioskop Trans TV Hari Ini 12 Januari 2025, Tutup Akhir Pekan Nonton Film Aksi-Thriller

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads