Terungkap! Kasus Mayat Dalam Koper di Ngawi Ternyata Korban Selingkuhan, Pelaku Ngaku Suami-Istri

Kasus Mayat Dalam Koper Merah di Ngawi Diotaki Ketua Pesilat, Ini Kronologi Lengkapnya---Instagram
BACA JUGA:Kompolnas Monitor Kasus Dugaan Pemerasan Tersangka Pembunuhan oleh AKBP Bintoro
Tak hanya itu, motif asamara juga membuat Antonk tega menghabisi nyawa UK dan memutilasinya.
Pelaku cemburu karena memergoki UK pernah membawa laki-laki lain ke dalam kos-kosannya.
"Sakit hati dan cemburu karena korban pernah memasukan laki-laki lain ke kos-kosan korban" sambungnya.
Atas perbuatannya itu, Antok kini ditetapkan sebagai tersangka kasus pembunuhan dan dijerat Pasal 340 KUHP subsider 338 KUHP lebih subsider 351 ayat 3 KUHP dan Pasal 365 ayat 3 KUHP.
BACA JUGA:Profil dan Rekam Jejak Pengacara Farida Felix, Ibu Abraham Michael Pelaku Pembunuhan Satpam di Bogor
Kronologi Kasus Mayat Dalam Koper di Ngawi
Kasus mayat dalam koper di Ngawi, Jawa Timur belakangan ini menyitas perhatian publik
Pasalnya, ini menjadi kasus pembunuhan tragis di mana korban dimutilasi dan tubuhnya dibuang ke beberapa daerah yang berbeda.
Tubuh korban ditemukan terpisah di Ponorogo, Trenggalek, dan Ngawi.
Kasus pembunuhan bermula ketika korban dan pelaku memesan kamar hotel pada tanggal 19 Januari 2025 malam.
BACA JUGA:Keluarga Nanang Gimbal Dimintai Keterangan Polisi Soal Pembunuhan Aktor Sandy Permana!
Antok dan UK kemudian mengalami perselisihan hingga terjadi cekcok, pelaku lalu mencekik korban hingga tak bernyawa.
Merasa panik karena telah membunuh orang, ia berniat membuang mayat tersebut dengan memutilasinya.
Tubuh korban dimutilasi kemudian di masukan ke dalam koper dan diisolasi menggunakan lakban serta plastik wrap.
Antok kemudian menggunakan mobil Toyota Avanza yang disewa untuk membuang koper yang berisi potongan tubuh korban.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: