Misi Ditjen Saintek Tingkatkan Literasi Sains di Tengah Efisiensi, Dapat Anggaran Rp20M untuk Setahun

Ditjen Saintek Kemendiktisaintek-Disway/Annisa Zahro-
JAKARTA, DISWAY.ID-- Direktorat Sains dan Teknologi Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Ditjen Saintek Kemendiktisaintek) turut mengalami efisiensi anggaran.
Meski belum diungkapkan besaran pemanggasannya, Direktur Diseminasi dan Pemanfaatan Sains dan Teknologi (Minat Saintek) Yudi Darma mengakui bahwa anggaran yang didapatkan pihaknya relatif kecil.
BACA JUGA:Kemendiktisaintek: Minat Anak Muda terhadap Ilmu Sains Menurun, Banyak Prodi Fisika Ditutup
BACA JUGA:Urgensi Pengembangan AI untuk Industri Kosmetik, Kemendiktisaintek: Talenta Digital Masih Kurang
"Memang relatif kecil (anggaran Ditjen Saintek), mungkin sekitar di bawah Rp20 miliar untuk setahun. Kalau dari direktorat saya (Minat Saintek) mungkin tidak sampai Rp15 miliar untuk setahun se-Indonesia," ungkap Yudi, ditemui usai acara Ngopi Bareng Kemendiktisaintek, Jakarta, 18 Februari 2025.
Oleh karena itu, ia berusaha untuk menyesuaikan anggaran yang ada terhadap berbagai programnya.
"Kita sudah mengusulkan (program-program), kemudian kita sebisa mungkin beradaptasi, menggunakan potensi yang ada dulu dengan dana yang tersedia," tuturnya.
BACA JUGA:Dana Riset Terancam Efisiensi Anggaran, Kemendiktisaintek Cari co-Funding dengan Industri
BACA JUGA:Regulasi AI Tengah Disusun, Kemendiktisaintek: Jangan Sampai Inovasi Mandek
"Tentunya tanpa mengurangi kualitas dan kuantitas kerja. Tapi tetap, kalau misalkan ada pengurangan biaya tentunya nanti akan ada penyesuaian," lanjutnya.
Adapun program-program yang disiapkan ini bertujuan untuk mendekatkan, menjaga, memelihara, dan mengembangkan sains ke masyarakat.
"Kemudian ujung-ujungnya nanti bagaimana perekonomian tingkat kesejahteraan masyarakat selalu meningkat. Jadi kita ingin meningkatkan literasi sains dan teknologi masyarakat," cetusnya.
Beberapa program yang disiapkan pihaknya seperti Diplomasi Saintek, Living Lab, serta Rhapsody Sains dan Teknologi.
BACA JUGA:Pengembangan AI Jadi Fokus Riset Kemendiktisaintek
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: