Gebrakan Menkeu Purbaya Kerap jadi Sorotan Publik, Pengamat Ungkap Baik Buruknya
Menurut Ekonom sekaligus Pakar Kebijakan Publik Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta, Achmad Nur Hidayat, tindakan Menkeu Purbaya ini sendiri sebenarnya juga memberikan sinyal positif bahwa pemerintah ingin keluar dari “zona nyaman”.-Disway/Bianca Chairunisa-
“Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa memang brilian, ambisius, jelas, optimistis, didukung data dan keyakinan. Tapi untuk menuju sana, kita harus melakukan langkah-langkah yang memperkuat sumber daya, manusia, infrastruktur, regulasi, bersamaan dengan dorongan likuiditas dan peran sektor swasta,” tegas Achmad.
BACA JUGA:Sumardji Bantah Ada Rapat Exco PSSI: Belum Ada Undangan Resmi
BACA JUGA:BPJS Kesehatan Umumkan Kriteria Peserta yang Kena Pemutihan Iuran, Fokus pada Kelompok Ini
Dugaan Perang Dingin Purbaya dan Luhut
Terkini, interaksi antara Menkeu Purbaya dan Luhut turut menjadi sorotan usai tertangkap tak saling tegur sapa dalam sidang kabinet paripurna di Istana Negara, Jakarta, yang digelar pada Senin 22 Oktober 2025 lalu.
Namun, anggapan tersebut langsung ditepis oleh Menkeu Purbaya sendiri, yang menjelaskan bahwa hubungannya dengan Kepala DEN tersebut masih dalam status baik-baik saja.
Dalam hal ini, Menkeu Purbaya juga menjelaskan bahwa dirinya dan Luhut sendiri tidak bertegur sapa disebabkan karena posisi duduk yang berjauhan.
“Hubungan saya sama dia nggak ada masalah. Kan jauh berapa kursi, masa 'Pak Luhut, Pak Luhut,” jelasnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
- Share:
