Max Verstappen Pastikan Juara Dunia Formula 1 2022 di Tengah Protes Keberadaan Traktor di Suzuka
Max Verstappen saat merayakan gelar juara dunianya yang kedua.-redbullcontentpool.com-
JAKARTA, DISWAY.ID – Tercatat tiga hal penting di seri 18 Formula 1 Suzuka, Jepang 9 Oktober 2022.
Mulai dari Max Verstappen patikan juara dunia Formula 1 2022, pemotongan jumlah lap pertama di musim ini dan protes keberadaan traktor di Suzuka membuat berang Pierre Gasly.
Kepastian sebagai juara dunia di seri 18 Suzuka ini masih menyisakan 5 seri lagi diantaranya seri 19 di Amerika Serikat pada 21-23 Oktober, seri 20 di Meksiko pada 28-30 Oktober, seri 21 di Brasil pada 11-13 November, seri 22 di Abau Dhabi pada 18-20 November sebagai seri penutup.
Seharusnya jika terdapat pengurangan jumlah lap akan berdampak pada pengurangan pemotongan jumlah poin yang di dapatkan pembalap.
BACA JUGA:Katulampa Siaga 1, Basarnas Siagakan Personil Antisipasi Banjir di Wilayah Terdampak
Namun menurut FIA, pemotongan poin jika balapan di tangguhkan atu dihentikan, sedangkan di Formula 1 seri 18 Suzuka pemotongan jumlah lap karena hujan tersebut tidak menghentikan jalannya balapan.
Karena hal tersebut Max Verstappen dinobatkan sebagai juara dunia Formula 1 2022 dengan selisih poin 113 poin atas rival terdekatnya yang juga rekan setimnya di Red Bull, Sergio Perez.
Kemenangan ke-12 Verstappen musim ini telah menempatkannya dalam salah satu rekor satu musim yang dibuat oleh Michael Schumacher pada 2004 dan Sebastian Vettel pada 2013.
BACA JUGA:Pembalap AHRT Dominasi Seri 4 ARRC 2022, 'Indonesia Raya' Berkumandang di Malaysia
BACA JUGA:Polda Metro Jaya Beri 'Basic Safety Training' Untuk Para Nelayan
Pemotongan jumlah lap ini merupkan kali pertamanya di musim balapan Formula 1 2022, di mana start sempat di lepas namun akibat kecelakaan dan hujan yang menggurur Suzuka membuat balapan dihentikan untuk sementara waktu dan di lanjutkan dengan jumlah 29 lap.
“Aturan mengenai pengurangan alokasi poin pada pasal 6.5 aturan FIA, hanya berlaku jika balapan dihentikan yang tidak dapat dilanjutkan, dan oleh karena itu poin penuh diberikan dan Max Verstappen adalah Juara Dunia,” jelas pihak FIA.
Jalannya balapan pada seri ini tidak berjalan semulus itu, salah satu pembalap dari tim Scuderia AlphaTauri, Pierre Gasly melemparkan protes atas aksi traktor yang berada di pinggir lintasan setelah melakukan penyelamatan mobil dari Carlos Sainz.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: