Arif Rachman Arifin Ungkap Kamatian Brigadir J Tak Janggal: Sempat Ambil Foto Saat di RS

BACA JUGA:Bersaksi untuk Ferdy Sambo, Mahrus Ali Singgung Kasus Habib Rizieq Shihab

BACA JUGA:Kuliner Kota Bekasi yang Wajib Dicobain, Kental Sentuhan Budaya Betawi dan Sunda

Dalam memberikan kesaksiannya, Arif menyebutkan jika dirinya juga sempat mengambil foto saat mengamankan autopsi jenazah Yosua di RS Polri.

Akan tetapi setelah mengambil foto, Arif kemudian menghapus foto tersebut.

Hakim kemudian meminta agar AKBP Arif untuk dapat berkata jujur dan terbuka atas peristiwa kematian Brigadir J.

BACA JUGA:Kuliner Kota Bekasi yang Wajib Dicobain, Kental Sentuhan Budaya Betawi dan Sunda

BACA JUGA:Ini Alasan Beli LPG 3 kg Harus Pakai KTP Mulai 2023, Ibu-ibu Jangan Menjerit!

Dalam persidangan tersebut hakim juga mempertanyakan atas pengalaman Arif yang telah sering menangani kasus besar namun tidak memimiliki naluri atas tewasnya Brigadir J.

Bahkan hakim kembali mengulangi pernyataannya untuk meminta Arif berkata jujur karena namtan Kapolres yang dua periode memimpin Polres Jember tersebut tidak menaruh curiga atas kematian Brigadir J.

Akan tetapi Arif mengaku saat itu tak curiga karena belum mengetahui peristiwa detail penembakan di rumah Ferdy Sambo. 

"Jujur waktu itu belum, Yang Mulia, karena belum tahu kejadiannya apa," ujar mantan anggota kepolisian yang telah berugas selama 20 tahun tersebut.

Sumber: