Pesawat Japan Airlines Berpenumpang 379 Orang Terbakar Hebat di Landasan Pacu Bandara Haneda Tokyo

Seorang pejabat penjaga pantai di Bandara Haneda, salah satu bandara tersibuk di dunia, mengatakan mereka sedang memeriksa rincian laporan tabrakan tersebut.

BACA JUGA:10 Tentaranya Tewas Ditembak Saat Sedang Cegat Kapal Kargo di Laut Merah, Houthi: As Menyatakan Perang Terhadap Yaman!'

BACA JUGA:Pangeran Brunei Umbar Kemesraan dengan Calon Istri, Ini Pesan Manis di Penutupan Tahun 2023

“ Tidak jelas apakah ada tabrakan. Tapi yang pasti pesawat kami terlibat,” katanya kepada AFP. 

Juru bicara lain mengatakan kepada media Jepang bahwa pesawat MA-722 mereka mungkin bertabrakan dengan penerbangan JAL di landasan.

NHK melaporkan bahwa satu anggota awak pesawat penjaga pantai melarikan diri tetapi lima sisanya belum ditemukan. 

Tayangan televisi menunjukkan api keluar dari jendela dan hidung pesawat menyentuh tanah ketika petugas penyelamat menyemprotkannya dengan beberapa selang air.

Ada juga puing-puing yang terbakar di landasan.

Lebih dari 70 mobil pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi kejadian untuk memadamkan api yang mengamuk, NHK melaporkan.

BACA JUGA:WHO Minta Semua Negera Larang Rokok Elektrik dengan Perasa

BACA JUGA:Tentara Israel di Gaza Tertular Jamur Mematikan, Satu Tewas dan Puluhan Orang Menginap di RS

Insiden mengerikan ini terjadi hanya satu hari setelah gempa bumi  berkekuatan 7,6 skala Richter menghancurkan sebagian besar pantai barat Jepang , menewaskan puluhan orang dan meratakan puluhan ribu rumah.

Haneda adalah salah satu bandara tersibuk di Jepang, dan banyak orang melakukan perjalanan selama liburan Tahun Baru.

Jepang belum pernah mengalami kecelakaan penerbangan komersial yang serius selama beberapa dekade.

Peristiwa terburuk terjadi pada tahun 1985, ketika sebuah jet jumbo JAL yang terbang dari Tokyo ke Osaka jatuh di wilayah tengah Gunma, menewaskan 520 penumpang dan awak.

Sumber: