Warga Bocorkan Keberadaan Kades Kohod Arsin: Jika Dijadikan DPO Kami Langsung Bergerak!

TANGERANG, DISWAY.ID - Di sela-sela aksi yang digelarnya, warga bocorkan keberadaan Kades Kohod Arsin dan mengatakan mereka akan bergerak jika telah ditetapkan status DPO oleh kepolisian.

Dalam aksi Warga Kampung Alar Jiban yang tergabung dalam Laskar Jiban dan Aliansi Masyarakat Anti Kedzoliman (AMAK) mengklaim tahu keberadaan Kepala Desa Kohod, Arsin bin Asip.

Meskipun mengetahui keberadaan Kades Kohod Arsin, warga tidak menjelaskan secara gamblang lokasi dari Kepala Desa yang tersangkut kasus pemalsuan sertifikat tanah tersebut.

BACA JUGA:Setingan Kantor Desa Jelang Penggeledahan Rumah Kades Kohod Dibongkar Warga, Singgung Keberadaan Arsin

BACA JUGA:Dana Buat Kades Kohod Arsin serta 18 Kades Lainnya Dibongkar Ghufroni: Ratusan Miliar Rupiah Dibayar di Depan

Salah satu warga yang engan disebutkan namanya menyampaikan jika dirinya telah mengetahui lokasi persembunyian Arsin, namun saat ini warga mengaku tengah menunggu Bareskrim Polri untuk menetapkan status Arsin sebagai daftar pencarian orang (DPO) terlebih dahulu.

"Saya kira kita sudah tahu titiknya (Arsin berada). Kalau kita tunjukkan sekarang, titik itu, tiba-tiba pasti berubah (keberadaannya). Jadi itulah rahasia kami," ujar seorang warga kepada Disway.id, Jumat, 14 Februari 2025.

Menurut warga tersebut, Arsin sudah tidak terlihat lagi usai debat dengan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid.

"Seminggu yang lalu. Sejak Pak Nusron datang kesini dia sudah tidak terlihat," paparnya.

BACA JUGA:Warga Beberkan Lokasi Mobil Mewah yang Disembunyikan Kades Kohod Arsin: Gak Jauh dari Tempat Penggeledahan

BACA JUGA:Duka Kuli Bangunan, Tewas Kesetrum saat Mengecat Ruko

Kampung Alar Jiban Desa Kohod Mencekam

Setelah Kades Kohod Arsin ramai diperbincangkan publik, situasi di Kampung Alar Jiban, Desa Kohod bisa dibilang cukup mencekam.

Pasalnya, banyak oknum aparat desa yang diam-diam mengintai dan mendatangi warga agar tidak terlalu vocal untuk menyuarakan keresahannya.

Sumber: