Prestasi Manchester United Disinggung Said Didu Saat Debat Perppu Ciptaker Dengan Mahfud MD

Prestasi Manchester United Disinggung Said Didu Saat Debat Perppu Ciptaker Dengan Mahfud MD

Prestasi Manchester United disinggung Said Didu saat debat Perppu Ciptaker dengan Mahfud MD.-dok disway-

JAKARTA, DISWAY.ID – Perdebatan tentang Perppu Ciptaker yang diumumkan oleh Pemerintah pada 30 Desember lalu terus berlanjut.

Kali ini pengamat politik Said Didu yang juga merupakan Sekretaris Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) melemparkan kritikan pada Mahfud MD selaku Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Indonesia di akun twitternya.

Dalam cuitannya, prestasi Manchester United disinggung Said Didu saat debat Perppu Ciptaker dengan Mahfud MD.

Said Didu menuliskan tentang posisi Mahfud MD dalam keluarnya Perppu Nomor 2 tahun 2022 Cipta Kerja.

BACA JUGA:Yu Sheng, Makanan Khas Imlek Harganya Pernah Tembus Rp 4,9 Miliar, Apa Menariknya?

BACA JUGA: Ini Hasil Akhir Seleksi Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Kemenag, Cek Daftarnya

Said juga menjelaskan bahwa posisi Mahfud berada di posisi yang sulit yang jauh lebih sulit dari mengakui bahwa Manchester United memang klub jelek.

“Terkait Perppu Ciptaker, sepertinya prof @mohmahfudmd sedang dalam pilihan yg sulit antara mengikuti hati nurani dan prinsip keilmuwan yg beliau pahami dengan mengikuti keinginan oligarki yg disuarakan oleh penguasa. Ini jauh lbh sulit dari mengakui bhw MU memang klub jelek,” tulis Said dalam cuitannya.

Cuitan itu juga dimantion Said pada Mahfud MD secara langsung, dan Mahfud membalas cuitan tersebut.

BACA JUGA:Awkarin Ajak Lihat Kasus Skandal Suami Selingkuh Bareng Ibu Mertua dari Sudut Pandang 'Psikoanalisa', Apa Maksudnya?

BACA JUGA:Marvel Bocorkan Jadwal Rilis 'Avengers: Secret Wars', Cek Sinopsisnya Filmnya

“Ngarang. Sy tuh tak prnh ragu utk bersikap sesuai dgn nurani dan ilmu. Sy tahu dlm bentuk apapun kebijakan pemerintah pasti ada yg mengritik. Sy tak risau dgn itu. Dulu Perppu Covid, UU Papua, dll jg bgt. Sy senang jika ada yg menyorot; artinya demokrasi hidup. Teruskan saja,” tulis Mahfud.

Mendapatkan respon dari Mahfud MD, Said Didu kemudian kembali membalas dengan menuliskan, ‘Artinya Menteri adalah pembantu Presiden dan kemungkinan besar prof @mohmahfudmd tdk dilibatkan atau tdk didengar twitter salah satu media online’.

Tak sampai disitu, komentar dari Said kembali dibalas oleh Mahfud dan mengatakan jika Sid selalu salah dalam menilai posisinya sebagai Menkopolhukam.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: